Lompat ke konten Lompat ke sidebar Lompat ke footer

Doa Agar Dipermudah Segala Urusan Rezeki, Pekerjaan, dan Hajat

Setiap manusia tentu memiliki kebutuhan, hajat, dan urusan hidup yang berbeda-beda. Ada yang berjuang mencari rezeki, ada yang sedang menghadapi ujian pekerjaan, ada pula yang memiliki hajat khusus yang ingin segera tercapai. Dalam menghadapi berbagai urusan tersebut, sering kali manusia merasa lemah, terbatas, dan membutuhkan pertolongan Allah ﷻ.

Salah satu cara terbaik agar segala urusan dimudahkan adalah dengan memperbanyak doa, sebab doa merupakan senjata seorang mukmin dan bukti ketergantungan kita kepada Allah.

Pentingnya Berdoa dalam Islam

Allah ﷻ berfirman dalam Al-Qur’an:

“Dan Tuhanmu berfirman: Berdoalah kepada-Ku, niscaya akan Aku perkenankan bagimu. Sesungguhnya orang-orang yang menyombongkan diri dari menyembah-Ku akan masuk neraka Jahannam dalam keadaan hina dina.” (QS. Ghafir: 60)

Ayat ini menunjukkan betapa besar janji Allah bagi hamba yang tidak bosan untuk berdoa. Bahkan doa bukan hanya meminta sesuatu, melainkan juga wujud ibadah dan bentuk kerendahan hati kita di hadapan Sang Pencipta.

Doa Memohon Kemudahan Segala Urusan

Salah satu doa yang dianjurkan Rasulullah ﷺ ketika menghadapi kesulitan adalah doa Nabi Musa ‘alaihissalam:

رَبِّ اشْرَحْ لِي صَدْرِي . وَيَسِّرْ لِي أَمْرِي . وَاحْلُلْ عُقْدَةً مِنْ لِسَانِي . يَفْقَهُوا قَوْلِي

Artinya:

“Ya Tuhanku, lapangkanlah untukku dadaku. Mudahkanlah untukku urusanku. Lepaskanlah kekakuan dari lidahku, agar mereka mengerti perkataanku.” (QS. Thaha: 25-28)

Doa ini sangat cocok diamalkan ketika kita menghadapi kesulitan pekerjaan, ujian, wawancara kerja, atau permasalahan hidup lainnya.

Doa Agar Dimudahkan Rezeki yang Halal dan Berkah

Rasulullah ﷺ mengajarkan doa berikut:

اللَّهُمَّ اكْفِنِي بِحَلاَلِكَ عَنْ حَرَامِكَ وَأَغْنِنِي بِفَضْلِكَ عَمَّنْ سِوَاكَ

Artinya:

“Ya Allah, cukupkanlah aku dengan rezeki yang halal-Mu, jauhkanlah aku dari yang haram, dan kayakanlah aku dengan karunia-Mu dari selain-Mu.”

Doa ini mengajarkan bahwa keberkahan rezeki lebih utama daripada sekadar jumlah yang banyak.

Doa Memohon Kemudahan Hajat

Doa untuk hajat yang diriwayatkan dari Rasulullah ﷺ:

لَا إِلٰهَ إِلَّا اللَّهُ الْحَلِيمُ الْكَرِيمُ، سُبْحَانَ اللَّهِ رَبِّ الْعَرْشِ الْعَظِيمِ... (lanjutan doa)

Artinya:

“Tiada Tuhan selain Allah Yang Maha Penyantun lagi Maha Mulia. Mahasuci Allah Tuhan Pemilik ‘Arsy yang agung. Segala puji bagi Allah Tuhan semesta alam. Aku memohon kepada-Mu hal-hal yang dapat mendatangkan rahmat-Mu, ampunan-Mu, keberuntungan dari setiap kebaikan, keselamatan dari setiap dosa. Janganlah Engkau biarkan dosa bagiku melainkan Engkau ampuni, kesusahan melainkan Engkau hilangkan, dan jangan pula ada hajat yang Engkau ridhai melainkan Engkau kabulkan, wahai Dzat Yang Maha Pengasih dari segala yang mengasihi.”

Adab dalam Berdoa

1. Menghadap kiblat dan mengangkat tangan dengan penuh kerendahan.

2. Memulai dengan pujian kepada Allah dan shalawat kepada Nabi Muhammad ﷺ.

3. Berdoa dengan penuh keyakinan dan tidak tergesa-gesa.

4. Mengulang doa sebanyak tiga kali sebagaimana dicontohkan Rasulullah ﷺ.

5. Memperbanyak istighfar dan taubat, karena dosa dapat menghalangi terkabulnya doa.

Pada hakikatnya, setiap manusia pasti menghadapi kesulitan, kebutuhan, dan hajat dalam hidupnya. Namun seorang mukmin tidak pernah kehilangan harapan, sebab ia memiliki Allah Yang Maha Kaya dan Maha Kuasa. Dengan doa-doa yang diajarkan Rasulullah ﷺ, ditambah keyakinan dan kesabaran, insyaAllah segala urusan akan dimudahkan, rezeki dilapangkan, dan hajat dikabulkan.

“Barangsiapa bertakwa kepada Allah, niscaya Dia akan menjadikan baginya jalan keluar. Dan memberinya rezeki dari arah yang tidak disangka-sangka.” (QS. Ath-Thalaq: 2-3)

Semoga kita termasuk hamba yang senantiasa memohon kepada Allah, dan dimudahkan segala urusan hidup di dunia maupun akhirat.